Monday, October 29, 2012

Siswa SMAN1 Sidoarjo Sabet Juara Kompetisi IT Asia Pasific

http://m.itoday.co.id/timthumb.php?src=http://www.itoday.co.id/http://www.itoday.co.id/images/stories/itoday-images/Lab_Komputer_SMAN1_Sidoarjo.jpg&h=auto&w=140&a=tlSidoarjo - Nama SMAN1 Sidoarjo, Jawa Timur berkibar di arena Asia Pacific ICT Alliance (APICTA) Award ke-12. Dua siswa SMAN1 Sidoarjo, M Rizqi Aulia Rahmah Maulana dan M Rindo Wardhana, berhasil meraih juara dua APICTA 12 yang digelar di Brunei Darussalam, 3-5 Desember 2012.

Kedua siswa kelas 3 jurusan IPA itu mengusung website "edunesia.org", sebuah sebuah situs yang didesain untuk sarana belajar secara online. Edunesia.org menyisihkan peserta dari sebelas negara lainnya.

Rizqi dan Rindo mengaku mendesain edunesia.org dengan aplikasi program komputer yang dipelajari secara autodidak sejak SMP. Desain website edunesia.org dirancang kurang lebih selama dua bulan.

Sebagai website belajar online, untuk masuk ke edunesia.org tidak perlu mendaftar sebagai member. Pengangses yang memiliki akun media sosial bisa langsung masuk ke edunesia.org. Selain sebagai sarana komunikasi interaksi antarsiswa, website juga didesain untuk berinteraksi antar siswa dan guru.

Sejumlah fitur dapat dinikmati dari situs edunesia ini. Di antaranya, fitur latihan soal dan rangkuman, butuh bimbingan guru, tanya bebas dan tugas soal, tugas kelompok, live teaching, hingga fitur tryout online. Dengan fitur itu, siswa juga bisa belajar berkelompok tanpa tatap muka.


Itoday

Thursday, October 25, 2012

Ketika Penerbangan Kacau Akibat Radar Bandara Mati

 "Cuma" mati 15 menit, dua pesawat nyaris tabrakan. 

http://us.media.viva.co.id/thumbs2/2011/03/16/106934_terminal-ii-bandara-internasional-soekarno-hatta--di-tangerang--banten_209_157.jpgCengkareng - Minggu sore, 16 Desember 2012, Twitterland ramai dengan keluhan para penumpang pesawat menuju dan dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Jakarta. Pasalnya, pesawat yang mereka tumpangi mengalami keterlambatan, tak peduli maskapai penerbangan apa itu. Sedikitnya 46 penerbangan molor jadwalnya.

Semua itu ternyata karena radar di Bandara Soekarno-Hatta mati akibat terbakarnya perangkat Uninterruptible Power Supply (UPS). UPS adalah perangkat pendukung pasokan energi listrik ke jaringan komputer yang berfungsi untuk memandu pesawat di bandara.

Saat ini PT Angkasa Pura II masih menginvestigasi dan menelusuri penyebab terbakarnya UPS itu. Sekretaris Korporat PT Angkasa Pura II, Trisno Heryadi, menyatakan manajemen PT Angkasa Pura II sesungguhnya telah memprogramkan pengadaan UPS baru. Namun saat ini UPS baru itu masih dalam proses pengiriman dari Jerman.

UPS baru itu diperkirakan tiba di Indonesia pada pertengahan Januari 2013. “Namun di luar dugaan, UPS yang ada saat ini mengalami masalah sebelum UPS yang baru tiba,” ujar Trisno.

Hal ini dibenarkan Kepala Pusat Komunikasi Publik Kementerian Perhubungan, Bambang S. Ervan. “Angkasa Pura II sudah membeli UPS baru yang awal tahun depan datang dari Jerman. Tapi sebelum diganti, UPS yang dipakai sekarang sudah terbakar duluan,” kata Bambang.

Kementerian Perhubungan menyerahkan sepenuhnya penyelidikan soal insiden tersebut kepada Angkasa Pura II.

Berdasarkan laporan yang diterima Kementerian Perhubungan, radar Bandara Soekarno-Hatta mati selama 15 menit akibat UPS utama terbakar. Sistem yang seharusnya secara otomatis mengalihkan listrik ke UPS cadangan tidak berfungsi karena switch UPS juga ikut terbakar.

Angkasa Pura pun meminta maaf atas insiden itu itu. “Kami terus melakukan penyempurnaan agar pelayanan tidak terganggu kembali. Manajemen PT Angkasa Pura II meminta maaf kepada seluruh pengguna jasa dan mitra kerja atas ketidaknyamanan yang terjadi,” kata Trisno.

Sementara itu, Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa menegaskan perlunya investigasi menyeluruh atas terbakarnya UPS Bandara Soekarno-Hatta itu. “Saya sudah meminta agar perangkat di Bandara Soekarno-Hatta dimodernisasi, karena pendaratan pesawat di situ sudah sangat padat. Kita harus waspada tinggi dan menjaga keamanan,” kata dia.

Nyaris tabrakan

Hatta juga mengungkapkan, matinya radar di Bandara Soekarno-Hatta nyaris menelan korban nyawa. “Hampir terjadi persinggungan (tabrakan) antara dua pesawat, Lion dengan Lion. Lion kemudian return to base (kembali ke bandara semula),” kata Ketua Umum Partai Amanat Nasional itu.

Direktur Umum Lion Air, Edward Sirait, mengaku belum mendapat laporan soal dua pesawat maskapainya yang nyaris tabrakan itu. “Biasanya pilot langsung lapor ke manajemen. Itu rahasia menara ATC (Air Traffic Control),” kata dia.

Peristiwa radar mati di Bandara Soekarno-Hatta sesungguhnya terjadi tak terlalu lama, yaitu 15 menit. Selama 15 menit itu, pengoperasian di bandara dilakukan secara manual. Meski demikian, kata Hatta, “Lima belas menit black out (mati) itu merupakan waktu yang panjang di udara,” ujarnya.

Hatta mengingatkan, peristiwa radar mati memang tidak menimbulkan kerugian materi yang terlalu besar. Namun dalam dunia penerbangan, hal seperti itu sangat mengerikan dan tidak boleh terjadi. Hal itu tak hanya mengancam nyawa penumpang pesawat di udara, tapi juga berpotensi mengganggu kestabilan perekonomian nasional.

Secara terpisah, anggota Komisi V Bidang Perhubungan DPR RI Arwani Thomafi mengatakan komisinya akan menanyakan insiden tersebut dalam rapat kerja dengan Kementerian Perhubungan usai reses nanti.

“Sangat memalukan bandara sekelas Cengkareng tidak punya cadangan power yang bisa menjaga sistem tidak down. Seharusnya penyelenggara ATC memiliki teknologi yang dapat meminimalisir berulangnya kejadian serupa,” kata politisi Partai Persatuan Pembangunan itu.

Anggota Komisi V lainnya, Saleh Husein, mengatakan Bandara Soekarno-Hatta merupakan pintu utama penerbangan internasional di Indonesia dengan kepadatan penerbangan yang tinggi. Maka jika radar mati, harus segera diantisipasi dalam hitungan menit. “Tapi ini justru membutuhkan waktu sekian jam. Ini tentu menurunkan citra Indonesia di mata internasional,” kata politisi Hanura itu.

Penerbangan kacau

Angkasa Pura II menjelaskan, UPS di Bandara Soekarno-Hatta terbakar sekitar pukul 16.55 WIB, Minggu 16 Desember 2012. “Terbakarnya perangkat UPS mengakibatkan gangguan pada sistem pemanduan otomatis Jakarta Automated Air Traffic System (JAATS) dan membuat sistem tidak dapat bekerja selama 15 menit,” kata Sekretaris Korporat PT Angkasa Pura II, Trisno Heryadi.

Lima belas menit kemudian, pukul 17.10 WIB, pasokan listrik terhadap perangkat pemanduan otomatis JAATS pulih. JAATS pun melakukan proses start-up dan me-recover seluruh data penerbangan. Di tahap ini, sistem butuh waktu agar dapat beroperasi normal.

Pukul 18.05 WIB, sistem berhasil pulih total, dan menara kontrol membuka kegiatan lepas landas dan pendaratan secara bertahap. “Pukul 19.15, seluruh kegiatan operasional penerbangan dari dan menuju Bandara Soekarno-Hatta normal kembali, sampai saat ini,” ujar Trisno.

Seluruh penerbangan di Bandara Soekarno-Hatta kemarin sore pun terkena dampaknya. Jadwal pesawat domestik maupun luar negeri AirAsia mengalami keterlambatan selama 1-2,5 jam. Chief Operation Officer Indonesia AirAsia, Ridzki Kramadibrata, menyatakan sebelum radar mati, semua jadwal penerbangan AirAsia dari pagi hingga siang cukup tepat waktu.

Sementara itu, Sriwijaya Air terpaksa mengalihkan satu pesawatnya dari Tanjung Pandan menuju Bandara Soekarno-Hatta, ke Pangkal Pinang. Satu pesawat dari Batam yang seharusnya terbang menuju Soekarno-Hatta ditunda karena tidak mendapatkan izin terbang dari otoritas penerbangan.

General Manager Air Traffic Services Bandara Soekarno-Hatta, Budi Hendro, menyatakan dari 46 penerbangan yang mengalami keterlambatan, 25 pesawat di antaranya akan lepas landas dari Bandara Soetta, dan 21 pesawat lainnya akan mendarat.

Gangguan di Bandara Soetta pun berimbas ke bandara lain. Di Bandara Juanda, Surabaya, misalnya tercatat lebih dari 30 penerbangan mengalami keterlambatan. Staf Humas Bandara Juanda, Suryo, mengatakan sekitar 20 pesawat dari Juanda ke Soetta terlambat, dan sekitar 15 pesawat dari Soetta menuju Juanda juga terlambat.

Penerbangan dari Makassar ke Jakarta pun terpaksa dialihkan ke Bandara Juanda. Demikian juga dengan penerbangan Bali ke Jakarta yang dialihkan ke Surabaya karena insiden matinya radar Bandara Soetta. Pengelola bandara belum memastikan berapa kerugian akibat urusan UPS mati ini.


© VIVA.co.I'd
Memalukan ...

Monday, October 22, 2012

GSM Home, Telepon Rumah Menggunakan Jaringan Seluler

http://static.republika.co.id/uploads/images/square/gsm-phone-_121217201524-949.jpgJakarta Tiphone meluncurkan produk terbarunya yang diberi nama "Tiphone GSM-HOME", layanan komunikasi telepon rumah dengan jaringan GSM. Telepon ini selain sebagai fixed phone, dapat juga digunakan sebagai mobile hotspot.

Pengguna dapat mengakses Internet secara nirkabel melalui komputer jinjing mereka dengan melakukan "tethering mobile hotspot" pada perangkat ini. Meski berbentuk seperti pesawat telepon, perangkat nirkabel ini memiliki fitur-fitur yang umumnya terdapat pada telepon genggam, seperti SMS, MMS, dan e-mail. "Dilengkapi dengan Mp3 player dan slot memory card," kata Noviani, Product Manager PT Tiphone Mobile Indonesia Tbk.

Melalui perangkat ini, pengguna juga dapat memutar video yang tersimpan dalam kartu memori dan melihatnya di layar telepon yang berukuran 2,4 inchi.

Peralatan ini juga dilengkapi dengan radio, bluetooth, dan slot untuk kartu SIM GSM. Noviani mengklaim daya tahan baterai Tiphone GSM-HOME dapat bertahan hingga satu hari bila tidak digunakan sebagai mobile hotspot. "Kalau sebagai Wi-Fi tethering kurang lebih enam jam," jelasnya.

Tiphone menjual perangkat ini secara bundling dengan kartuHalo dari Telkomsel. Dengan membeli tunai seharga Rp 999.000, pengguna mendapatkan paket kartuHalo Fit senilai Rp 80.000 dengan masa aktif enam bulan, kata Arif, Head of device bundling telkomsel.

Setelah diluncurkan hari ini, Head of Channel Management Group Telkomsel Mirza Budiwan mengatakan perangkat dapat dibeli di Telesindo Shop dan GraPARI.


● Republika

Friday, October 19, 2012

Ilmuwan Jepang-RI Teliti Gambut Semenanjung Kampar

http://static.republika.co.id/uploads/images/square/lahan_gambut_ilustrasi_100929145613.jpgPEKANBARU Ilmuwan Jepang dari Univeristas Utsunomiya bersama sejumlah perguruan tinggi di Indonesia kini tengah meneliti pelepasan karbondioksida (CO2) pada lahan gambut yang difungsikan untuk Hutan Tanaman Industri (HTI) di Semenanjung Kampar, Kabupaten Pelalawan, Riau.

"Penelitian ini sudah berlangsung sekitar enam bulan," kata Dr. Wawan dari Universitas Riau di Pekanbaru, Senin (17/12).

Ia menjelaskan, peneliti dari Universitas Utsunomiya Jepang dipimpin oleh Prof Nagano. Perguruan tinggi di Indonesia yang terlibat dalam program itu, yakni Institut Pertanian Bogor (IPB) Prof Budi Indra Setiawan dan Dr Basuki Sumawinata. Selain itu, Prof Muhajir Utomo dari Universitas Lampung juga ikut dilibatkan.

Objek penelitian mereka yakni di lahan gambut HTI PT Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP) di Semenanjung Kampar, tepatnya di daerah Teluk Meranti, Kabupaten Pelalawan. Seperti diketahui, lokasi HTI RAPP itu sempat menjadi sorotan dunia karena pernah diblokade aktivis lingkungan Greenpeace pada 2008.

"Selama ini terdapat kekeliruan pola pengukuran pelepasan karbon terutama dilakukan pihak luar negeri untuk mendiskreditkan produk HTI Indonesia. Dengan penelitian ini pihaknya membantah itu dengan pembuktian ilmiah," katanya.

Menurut dia, penelitian akan berlangsung pada dua daur ulang masa tanaman akasia di HTI atau sekitar 10 tahun ke depan. Ia menjelaskan, para peneliti ingin meneliti penerapan pola pengaturan air ekologis (water management eco-hydro) pada lahan gambut terhadap pelepasan karbondioksida untuk HTI. Untuk mengetahui berapa besar CO2 yang lepas ke udara, lanjutnya, para ilmuwan menggunakan alat Li-Cor 8100 Automated Soil C02 Flux System.

Menurut dia, perati itu merupakan teknologi terbaru yang dapat mengunduh data CO2 secara cepat. Ia mengatakan alat seharga Rp1 miliar itu merupakan kontribusi dari Univeristas Utsunomiya Jepang.

"Selama enam bulan ini akan dapat dilihat, penerapan eco-hydro yang baik pada lahan gambut untuk HTI dapat mengontrol subsidensi gambut. Selain itu dapat mencegah terjadinya kebakaran pada lahan gambut," kata Wawan yang juga dosen Agro Teknologi Fakultas Pertanian Universitas Riau itu.

Sunday, October 14, 2012

Operator akan bersaing di layanan WiFi tahun depan

http://t3.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcRn_yayGeEYVCHL4GDAz0anQC8coqnca_W2UJ_2yeQNpQguZYX7poTEygJakarta Hampir seluruh penyedia jaringan telekomunikasi (operator) di Indonesia akan menyediakan layanan akses Internet nirkabel (Wireless Fidelity/WiFi) pada 2013, demikian dikatakan Analis Senior Telekomunikasi International Data Corporation (IDC) Indonesia, Meriska Elfiarini.

"Mereka (operator) akan beralih ke bisnis digital dengan menyediakan WiFi seperti Telkom, Telkomsel, dan Indosat," kata Meriska selepas jumpa pers 10 Prediksi teknologi informasi dan telekomunikasi (TIK) IDC di Indonesia, di Jakarta, Senin.

Meriska mengatakan dua operator itu memang gencar mempromosikan layanan WiFi untuk mengantisipasi lonjakan lalu lintas data di kanal 2G dan 3G.

Selain itu, WiFi juga digunakan sejumlah operator sebelum mengembangkan jaringan long term evolution (LTE) atau 4G yang diperkirakan mulai pada akhir 2013 atau awal 2014.

"Iya (menggantikan posisi base transceiver station/BTS). Tapi memang layanan mereka masih terbatas di beberapa area seperti kampus, pusat perbelanjaan, atau gedung-gedung tertentu," katanya.

Para operator itu, menurut Meriska, tidak mempunyai kendala untuk mengembangkan layanan WiFi mereka.

"Mereka (operator) telah membuat kartu data 3G yang menjadi nilai jualan baru," katanya.

Operator-operator yang menyediakan layanan WiFi, lanjut Meriska, yaitu Telkomsel Mobile WiFi Seamless, Indosat Super WiFi, XL dengan layanan 3G HotRod, dan Axis akan menyusul pada 2013.

"Telkomsel dengan dukungan Telkom saya kira (jaringan WiFi) akan kuat di pulau Jawa, tapi untuk operator lain mungkin hanya kuat di Jakarta saja," katanya.(I026)


Antara

Thursday, October 11, 2012

Makassar Kota Berinfrastruktur Terbaik di Indonesia

http://m.itoday.co.id/timthumb.php?src=http://www.itoday.co.id/images/stories/itoday-images/PLTU_JENEPONTO.jpg&h=auto&w=140&a=tlMakasar Makassar akan menjadi salah satu kota dengan jaminan ketersediaan listrik dan infrastruktur terbaik di Indonesia, setelah Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Jeneponto diresmikan

Makassar dan sekitarnya akan menjadi salah satu kota dengan jaminan ketersediaan listrik dan infrastruktur terbaik di Tanah Air, ujar Chief Executive Officer (CEO) Bosowa Erwin Aksa.

PLTU Jeneponto berkapasitas 2x125 Megawatt (MW), di Desa Punagaya, Jeneponto, Sulawesi Selatan, itu rencananya akan diresmikan oleh Menteri Energi Sumber Daya Mineral Jero Wacik Rabu (19/12).

PLTU yang dibangun Bosowa melalui anak usahanya, PT Bosowa Energy, bekerja sama dengan PT SSP (Sumberenergi Sakti Prima) yang telah berpengalaman dalam pengembangan PLTU dengan nilai investasi sekitar US$ 250 juta.

Sebab itu, Erwin mengundang investor untuk berinvestasi di Sulawesi Selatan, sebab Makassar saat ini merupakan Kota yang paling baik dari segi infrastruktur. Dari Bandara bertaraf internasional, jalan tol, pelabuhan internasional, telekomunikasi yang baik, dan jaminan ketersediaan energi listrik yang cukup. 

"Saya kira ini semua masih sulit di miliki kota-kota lainnya," papar Erwin.


itoday

Thursday, October 4, 2012

Aplikasi Ini Suguhkan Musik Asli Indonesia

http://static.republika.co.id/uploads/images/square/dwiki_darmawan_101102104947.jpgJakarta Musisi Jazz ternama Tanah Air, Dwiki Darmawan, dikabarkan sedang berkarya memproduksi ensiklopedia musik Indonesia.

"Ensiklopedia ini nantinya dalam bentuk aplikasi di telepon pintar. Bentuknya film dokumenter, namun interaktif," ujar Dwiki disela-sela konferensi pers Sabang Jazz Festival di Jakarta, Senin (17/12).

Suami penyanyi pop Ita Purnamasari itu menjelaskan aplikasi tersebut akan diberi nama 'Negeri Sejuta Bunyi'. Di dalamnya akan terdapat berbagai musik asli Indonesia seperti gamelan, sasando, gordang sambilan, dan lainnya.

"Untuk tahap awal baru empat musik. Saya harapkan bisa ada 10 tambahan musik setiap tahunnya," jelas pria 46 tahun itu.

Aplikasi itu diperkirakan akan diluncurkan awal 2013 dan dapat diunduh secara gratis oleh masyarakat.

Ayah dua anak itu mengatakan semua yang dilakukannya untuk memperkenalkan musik Indonesia kepada generasi muda.

Untuk proyek tersebut, Dwiki menggandeng sejumlah etnomusikolog yang ada di Tanah Air. Di dalam aplikasi itu juga dijelaskan mengenai kegunaan dan fungsi alat musik itu sendiri.

Monday, October 1, 2012

Mega Proyek Kampung Impian di Jakarta

 Kampung yang diperbaiki akan dievaluasi kelayakannya dan diundi.

http://us.media.viva.co.id/thumbs2/2012/10/18/176148_jokowi-kunjungi-marunda_209_157.jpgJakarta Kampung-kampung di Jakarta akan segera ditata ulang. Hari ini, Senin 17 Desember 2012, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan 7 perusahaan menandatangani kesepakatan bersama program itu di Balai Agung, Balaikota DKI Jakarta.

Mereka berpartisipasi melalui program tanggung jawab sosial perusahaan (Corporate Social Responsibility/CSR). Tujuh perusahaan tersebut yaitu PT Jasindo, PT Don Media Indonesia, PT Bank DKI, PT Pembangunan Jaya Ancol, PT Jakarta Propertindo, PD Pembangunan Sarana Jaya, dan PT Jakarta Industrial Estate Pulogadung (JIEP).

Proyek penataan kampung kumuh pernah dilakukan pada era Gubernur DKI Jakarta, Ali Sadikin. Proyek ini dikenal dengan nama Proyek Muhammad Husni Thamrin (MHT) dan berjalan sekitar 1969-1979. Proyek ini juga dinamai Proyek MHT plus.

"Kami harus dorong agar ada sebuah redesign dalam segala hal. Jangan terkonsentrasi pada satu masalah. CSR itu harus terus digerakkan, tapi harus fokus pada permasalahan utama di Jakarta" kata Joko Widodo, Gubernur Provinsi DKI Jakarta.

Program penataan kampung ini akan membuat kampung dengan tata ruang yang baik. Yakni, kampung dengan ruang terbuka hijau yang ideal, ada perpustakaannya, perpustakaan mikro. ”Lebar jalan tidak hanya setengah meter tapi 3 meter,” ujar Jokowi, panggilan akrab Joko Widodo.

Dia yakin semuanya akan tertangani kalau fokus dan konsentrasi dalam melaksanakan proyek itu. ”Kalau itu rampung tentu ada tindak lanjut. Misalnya, memberikan injeksi untuk bidang ekonominya, sehingga usaha produktif di kampung juga bergerak.”

Jokowi menjelaskan, per tahun 2011 terdapat 392 Rukun Warga (RW) kumuh di Ibukota. Sebarannya, Jakarta Selatan (60), Jakarta Timur (75), Jakarta Pusat (63), Jakarta Barat (92), Jakarta Utara (96), dan Kepulauan Seribu (6).

Skema Penataan

Skema penataan kampung ini sudah disampaikan oleh Jokowi pada 22 November lalu. Dia menunjukkan skema pembangunan kota Jakarta yang dimulai dari penataan kampung.  Dalam skema tersebut, akan ada 100 kampung yang akan ditata. Namanya pun beragam dan beberapa di antaranya cukup unik. 

"Setiap kampung punya tema sendiri-sendiri karena di situ ada kekuatan lokalnya, misalnya Rawajati menjadi Kampung Herbal. Dibenahi jadi seperti ini," kata Jokowi sambil menunjukkan contoh skema gambarnya.

Kriteria kampung yang akan ditata nantinya, kata Jokowi, harus memiliki ruang terbuka hijau yang baik, memiliki perpustakaan kampung, dan yang paling penting adalah memiliki drainase yang baik. Mulai tahun depan, penataan kampung-kampung ini sudah mulai berjalan.

Beberapa nama kampung yang rencananya akan ditata ulang itu antara lain, Kampung Protein di Tegal Parang, Kampung Platform atau Kampung Panggung di Manggarai, Kampung Stasiun di Bukit Duri, Kampung Ikan di Penjaringan, Kampung Kampus di Tomang, Kampung Backpacker di Kebon Sirih, Kampung Tekstil di Kebon Kacang, kampung pusat bisnis (Central Business District/CBD) di Tanahabang, dan masih banyak yang lainnya.

Jokowi menjelaskan, Kampung Herbal adalah sebuah kampung yang penduduknya khusus menanam tanaman herbal. "Kenapa di kampung itu dijadikan Kampung Herbal karena memang itu sudah beberapa memulai dan dibesarkan menjadi komoditas menjadi sebuah produk yang menambah pendapatan bagi penduduknya," kata Jokowi.

Kampung Backpacker akan dibangun untuk memanjakan turis-turis asing agar semakin betah berwisata di sekitar wilayah Jakarta. Menurutnya, Jakarta merupakan salah satu kota tujuan wisat para turis asing itu. 

"Tapi belum diolah kampungnya sehingga belum bisa menampung backpacker-backpacker itu menjadi sebuah bisnis dan menaikan income masyarakat." 

Anggaran

Terkait anggaran, Jokowi memperkirakan satu kampung menghabiskan dana sekitar Rp30-50 miliar. Konsep penataan kampung ini sudah diserahkannya kepada DPRD DKI untuk dibahas. 

"Targetnya 100 kampung, tapi nanti tergantung Dewan. Jakarta memiliki 360-an kampung yang perlu di-upgrade. Jadi kalau setahun dapat 100, berarti 5 tahun sudah rampung,” kata Jokowi.

Dengan asumsi anggaran yang dibutuhkan setiap kampung Rp30-50 miliar, maka dana yang akan digelontorkan untuk proyek ini setiap tahun mencapai Rp3-5 triliun.

Jokowi berharap usul anggaran untuk menata ulang 100 kampung dalam setahun itu disetujui DPRD. Dengan begitu penataan kampung bisa dipercepat. ”Mulai tahun depan yang kita usulkan kan 100 perbaikan kampung, penataan kampung itu yang kami usulkan. Tapi nanti yang disetujui setengah sudah bagus. Syukur-syukur semua. Lebih baik.”

Jokowi mengaku belum mengetahui nilai dana CSR 7 perusahaan yang telah meneken nota kesepahaman hari ini. Dia memastikan kerjasama itu sesuai ketentuan undang-undang yang berlaku.

”Nanti lah di awal tahun nanti kami baru mulai melihat itu. Tapi saya mau gerakkan sampai akhir tahun ini misalnya penataan taman, penataan kampung-kampung yang kita berikan prioritas,” ujarnya.

Dana yang masuk dari perusahaan melalui CSR itu akan disinkronkan dengan anggaran yang ditetapkan pemerintah provinsi bersama DPRD. Jokowi mengungkapkan, perusahaan yang ikut berpartisipasi itu tidak hanya BUMD, tetapi ada BUMN serta perusahaan swasta.

”Memang kami mau gerakan, polanya harus terdesain apa yang mau dikerjakan. Jangan semua dikerjakan. Misalnya, pergerakan uang banyak sekali, tapi penggunaannya tidak fokus, tidak tepat nanti juga dimarahi orang,” ujarnya.

Jokowi juga belum memutuskan bagaimana mekanisme penyaluran dana itu dalam pelaksanaan program. Apakah proyek itu mau dimasukkan dalam program dinas pertamanan ataukah dinas perumahan. ”Nanti polanya mau saya buat, apakah mau lewat satu dinas supaya mengontrolnya lebih mudah.”

Besaran CSR berdasarkan aturan, 2 persen dari laba bersih perusahaan setelah dipotong pajak. Potensi dana CSR di DKI mencapai Rp14,1 triliun, terbagi atas CSR dari BUMN Rp5,4 triliun dan perusahaan swasta sebesar Rp8,7 triliun.

Kepala Dinas Perumahan DKI Jakarta, Novizal, menyatakan selama satu tahun ke depan sebanyak 35 kampung di DKI Jakarta akan ditata sesuai permintaan warga kampung setempat.

"Saat ini masih menyesuaikan anggaran dari Dewan. Kalau sudah diputuskan besaran anggarannya berapa, baru diketahui jumlah kampungnya. Saat ini masih kisaran 30-35 kampung," ujar Novizal.

Mengenai kampung mana saja yang akan dibangun, Novizal belum bisa menyebutkan. Sebab, kata dia, dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah 2013 hanya ditulis jumlah kampung yang akan ditata tanpa menyebutkan posisi kampungnya.

Untuk menentukan kampung mana saja yang akan ditata, dinas perumahan akan menerima usulan dari kelompok masyarakat. "Setelah diusulkan selanjutnya akan dievaluasi apakah kampung tersebut memang membutuhkan penataan. Kalau lolos proses evaluasi, maka baru ditentukan," kata dia.

Bila jumlah kampung yang diusulkan cukup banyak, selain dievaluasi maka akan diterapkan sistem undian untuk kampung mana saja yang akan ditata. "Misalnya yang mengajukan sampai 100 kampung, maka akan dilakukan pengundian, 30 kampung saja yang akan ditata," kata Novizal.

Dia menjelaskan, salah satu syarat kampung yang akan ditata adalah yang tidak bermasalah. "Siapa saja boleh mengajukan, asal kepemilikan tanah dan gedung tersebut jelas. Artinya milik pribadi, bukan lahan sengketa," ujarnya.


© VIVA.co.I'd